Universitas Islam Madinah Sediakan 150 Beasiswa Untuk Mahasiswa Indonesia
Universitas Islam Madinah Sediakan 150 Beasiswa Untuk Mahasiswa Indonesia di blog Jogja Belajar ini diposting oleh Horiq Sobarqah 16 November 2012. ( )
Perguruan tinggi negeri di Arab Saudi, Universitas Islam Al Madinah Al Munawwarah menyediakan 150 program beasiswa khusus untuk calon mahasiswa asal Indonesia. "Setiap tahun kami memberikan jatah rata-rata 150 beasiswa untuk calon mahasiswa asal Indonesia," kata Juru Bicara Universitas Islam Al Madinah Al Munawwarah, Azmi Syukri Zarkasyi di Nusa Dua, Bali, Kamis (15/11/2012).
Menurut Azmi , beasiswa tersebut diberikan oleh pemerintah Arab Saudi secara penuh kepada mahasiswa S-1 Universitas Islam Madinah yang berasal dari Indonesia yang pengajuan aplikasi lamarannya dinyatakan diterima. Pengajuan aplikasi lamaran bisa dilakukan melalui alamat website: www.iu.edu.sa mulai saat ini untuk tahun akademik 2013 yang perkuliahannya dimulai pada bulan September.
atau kunjungi (http://admission.iu.edu.sa/Default.aspx pilih bahasa indonesia terus klik "Tentang study di Univ Islam Madinah") tata cara dan persyaratannya ada disitu semua.
atau kunjungi (http://admission.iu.edu.sa/Default.aspx pilih bahasa indonesia terus klik "Tentang study di Univ Islam Madinah") tata cara dan persyaratannya ada disitu semua.
Disamping beasiswa, semua akomodasi mahasiswa asal Indonesia yang kuliah di Universitas Islam Madinah tersebut ditanggung oleh pemerintah Arab Saudi, termasuk uang makan dan tempat tinggal.
"Pemerintah Arab Saudi juga memberikan tiket gratis Madinah-Indonesia pergi-pulang sekali dalam setahun. Tiket gratis itu diberikan pada saat libur musim panas pada Juni-Juli-Agustus," paparnya saat ditemui di arena pameran pendidikan yang digelar oleh lembaga pemeringkatan perguruan tinggi "Quacquarelli Symonds" dan Institut Pertanian Bogor (IPB) di BICC The Westin Nusa Dua itu. Azmi menambahkan bahwa mahasiswa asal Indonesia juga diberi kesempatan menunaikan ibadah haji dan umrah.
"Apalagi jarak kampus kami dengan Masjid Nabawi (Madinah) hanya 10 km atau dapat ditempuh dalam waktu 15 menit dengan kendaraan umum. Mahasiswa pun banyak yang memanfaatkan waktunya untuk beribadah di masjid itu," ujar putra keempat pimpinan Pondok Pesantren Modern Gontor, Ponorogo, Jawa Timur, KH Abdullah Syukri Zarkasyi, itu.
Universitas Islam Madinah mempunyai 11 fakultas, yakni Syariah, Dakwah dan Ushuluddin, Alquran dan Studi Islam, Bahasa Arab, Pengajaran Bahasa Arab Untuk Pemula, Sains, Komputer dan Informatika, Teknik, Kedokteran, Farmasi, dan Hadist. Setelah lulus S-1, para mahasiswa masih bisa mendapatkan beasiswa secara penuh untuk melanjutkan program S-2 dan S-3 di perguruan tinggi negeri yang memiliki 22 ribu orang mahasiswa, 80 persen di antaranya berasal dari luar Arab Saudi itu. Saat ini jumlah mahasiswa asal Indonesia yang kuliah di Universitas Islam Madinah itu sekitar 350 orang. Pada 2011 jumlah mahasiswa Indonesia yang mendapatkan beasiswa di kampus tersebut sebanyak 170 orang, sedangkan tahun ini sebanyak 130 orang.
"Sebenarnya pemberian beasiswa kepada calon mahasiswa asal Indonesia itu telah berlangsung sejak 1970-an, tapi jumlahnya tidak sampai 150. Mengingat besarnya perhatian pemerintah Arab Saudi, maka jatah beasiswa untuk mahasiswa Indonesia terus ditambah," kata pria yang kini menempuh program S-2 Fakultas Dakwah dan Ushuluddin Universitas Islam Madinah itu.
Selain pulang ke Tanah Air, lulusan Universitas Islam Madinah yang berasal Indonesia ada yang bekerja di instansi pemerintahan di Arab Saudi. "Pemerintah Arab Saudi memberikan kesempatan yang besar kepada lulusan Universitas Islam Madinah," ujar Azmi.
Artikel Terkait : Universitas Islam Madinah Sediakan 150 Beasiswa
Artikel Terkait : Universitas Islam Madinah Sediakan 150 Beasiswa
Universitas Islam Madinah Sediakan 150 Beasiswa Untuk Mahasiswa Indonesia
assalamualikum...
ReplyDeletesaya mau tanya , lalu untuk siswa sma/smk yang mau mendaftar ??
apakah harus bisa bahasa arab dulu baru mendaftar, apa boleh mendaftar dulu...???
gimana???
Assalau'alaikum Yaa akhi! Ana ingin bertanya, apakah yang dari SMK bisa langsung mendaftarkan Beasiswa ke Islamic University ini dengan bekal kemauan belajar agama yang sungguh-sungguh dan sedikit bahasa Arab. Soalnya ana dari SMK tapi ana bigung kemarin direkomendasikan dari guru ana untuk mondok 3 tahun sebelum mendaftar beasiswa tersebut. Syukran atas jawabannya akhi!
ReplyDelete